NARUHINA? ATAU NARUSAKU?

Dalam sebuah Manga Shonen spekulasi mengenai pairing memang sering menjadi perdebatan di kalangan fans. Bagi penulis sendiri itu bukan hal yang aneh karena sekali lagi masing-masing fans memiliki caranya sendiri untuk mengekspreksikan kesukaannya pada sesuatu.

Naruto merupakan manga shonen dengan jumlah fans yang sangat banyak. Dalam cerita yang terus mengalir, kisah percintaannya juga terus ikut. Meskipun pada kenyataannya hal berbau percintaan dalam manga shonen tidak terlalu banyak di eksplore.

Beruntungnya dalam cerita Naruto, sang tokoh utama memiliki dua orang gadis yang banyak memberikan pengaruh dalam kehidupannya. Hinata dan Sakura.

Baik. Mungkin kalian memiliki pendapat sendiri mengenai kedua gadis itu. Penulis sendiri juga tidak ingin mencoba membandingan Hinata dan Sakura, karena pada kenyataannya penulis menyukai semua chara dalam Naruto, tidak terkecuali Hinata dan Sakura.

Sekarang, mari kita lihat proporsi kedua gadis itu bagi Naruto. Semua berawal dari teman, Hinata dan Sakura adalah teman seperjuangan Naruto atau biasa disebut dengan NAKAMA. Ini fakta yang ada dan yang jelas di tunjukkan oleh Kishimoto sendiri.

Hinata menyukai Naruto.

Ini pun merupakan fakta yang tidak terbantahkan. Berkali kali ditunjukkan oleh Kishimoto bagaimana Hinata memandang Naruto sebagai seseorang yang sangat spesial baginya. Sampai terakhir dia mengorbankan dirinya melawan Pain demi menyelamatkan Naruto, sayang dia gagal dan menyebabkan dirinya hampir mati.

Dulu, aku selalu menangis dan menyerah. Aku membuat jalan yang salah. Tapi, kau membantuku menemukan jalan yang benar. Aku selalu mengejarmu. Aku ingin mengejarmu. Aku ingin berjalan di sampingmu sepanjang waktu. Aku hanya ingin bersamamu. Kau telah mengubahku! Senyummu yang menyelamatkanku. Itulah mengapa aku tidak takut mati untuk melindungimu. Karena AKU MENCINTAIMU!

Ini adalah kata yang diucapkan Hinata kala itu. Pengakuan cinta Hinata pada Naruto di saat akhir. Begitu menyentuh dan romantis. Siapa saja akan tergerak hatinya melihat ketulusan Hinata pada Naruto.

Lalu bagimana dengan Naruto?

Sejak awal cerita, Kishimoto sudah menunjukkan bahwa dia (Naruto) menyukai Sakura. Bagaimana cara dia melihat Sakura berbeda dengan gadis lain. Dia juga rela berkorban banyak demi gadis itu, tidak peduli meskipun harus mengorbankan nyawanya sendiri. Dia bekerja keras demi memenuhi janjinya pada gadis itu. Sama seperti yang dilakukan Hinata padanya.

Hal ini juga berlaku bagi Sakura yang sejak awal menganggap Sasuke adalah segalanya. Dia berlaku begitu egois dengan tidak memikirkan perasaan Naruto. Namun seiring berjalannya waktu, gadis itu pun menjadi lebih dewasa. Bagaimana dia diam-diam bekerja keras hingga melampaui gurunya sendiri. Kali ini dia benar-benar bersikap sebagai seorang lead female chara. Sang Heroine dalam manga shonen. Bagaimana Kishimoto mulai menarik benang merah antara kisah Naruto dan Sakura yang mirip dengan kedua orang tuanya. bagaimana Kishimoto khusus membuat movie untuk Naruto dan Sakura.

Fakta bahwa Naruto menyukai Sakura belum bisa penulis bantah sampai saat ini. Bahkan moment dimana Naruto menggenggam tangan Hinata kala itu belum bisa penulis yakini sebagai fakta bahwa Naruto menyukai Hinata sebanyak dia menyukai Sakura.

Rasanya sungguh tidak adil melihat cinta segiempat yang terjadi dalam cerita ini. Meskipun begitu, kisah semacam ini sangat menarik bagi penulis. Siapa akan berakhir dengan siapa masih belum bisa di pastikan.